ANGGRAINI, ANASTASIA FEMMY (2014) PEMERIKSAAN KADAR KOLESTEROL TOTAL DENGAN SAMPEL SERUM DAN SAMPEL PLASMA EDTA. Karya Tulis Ilmiah thesis, Universitas Setia Budi Surakarta.
Text
01. INTISARI.pdf Download (86kB) |
|
Text
02. HALAMAN JUDUL - BAB I.pdf Download (1MB) |
|
Text
03. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (181kB) | Request a copy |
|
Text
04. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (88kB) | Request a copy |
|
Text
05. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (195kB) | Request a copy |
|
Text
06. BAB V - LAMPIRAN.pdf Download (775kB) |
Abstract
Pemeriksaan kolesterol total dapat dilakukan dengan serum dan plasma. Serum adalah cairan yang tersisa setelah darah dibiarkan menggumpal di dalam sebuah tabung. Sedangkan plasma adalah bagian darah yang cair. Pemeriksaan kadar kolesterol total menggunaan serum darah seringkali mendapatkan kesulitan karena volume darah yang tidak mencukupi atau kondisi serum yang lisis akibat pengambilan yang kurang tepat. Kondisi sampel yang tidak baik tentu akan mempengaruhi hasil pemeriksaan, oleh karena itu apabila hal itu terjadi, pemeriksaan kolesterol dapat menggunakan sampel plasma EDTA. Penggunaan plasma lebih disukai karena menghemat waktu yaitu sampel plasma dapat disentrifuge langsung tanpa menunggu sampel mengumpal dan tidak seperti serum, perlu menunggu sampai koagulasi selesai dengan volume minimal darah lebih sedikit dan yang diperlukan untuk pembuatan plasma, akan tetapi penambahan antikoagulan dapat mengganggu beberapa analitis metode atau mengubah konsentrasi parameter yang diukur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar kolesterol total dengan sampel serum dan plasma EDTA. Karya tulis ini disusun berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan di Laboratorium Klinik Universitas Setia Budi Surakarta dan ditunjang dengan teori pustaka dari publikasi yang ada. Sampel yang digunakan sebanyak 22 probandus dengan sampel serum dan plasma EDTA. Pemeriksaan kadar kolesterol total dilakukan menggunakan bahan serum dan plasma EDTA dengan metode secara CHOD-PAP (Cholesterol Oxidase-Peroxidase Aminoantipyrine Phenol). Hasil pemeriksaan kadar kolesterol total menunjukkan,dari 22 sampel yang telah diperiksa terdapat perbedaan hasil antara kedua sampel, dimana pemeriksaan kadar kolesterol total pada sampel plasma EDTA lebih rendah dibandingkan sampel serum. Hal ini mungkin disebabkan karena pada plasma dilakukan penambahan antikoagulan yang dapat mengganggu beberapa analitis metode atau mengubah konsentrasi parameter yang diukur sehingga dapat mempengaruhi hasil laboratorium . Kata Kunci : Kolesterol Total, Serum, Plasma EDTA
Item Type: | Thesis (Karya Tulis Ilmiah) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kolesterol Total, Serum, Plasma EDTA |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Prodi D3 Analis Kesehatan |
Depositing User: | magdalena kartika ningsih |
Date Deposited: | 21 Feb 2020 01:38 |
Last Modified: | 21 Feb 2020 01:38 |
URI: | http://repo.setiabudi.ac.id/id/eprint/2462 |
Actions (login required)
View Item |