ANALISA KUALITAS SUMBER MATA AIR SAPTA TIRTA PABLENGAN SECARA BAKTERIOLOGIS

NAWANGSARI, SULASTRI (2014) ANALISA KUALITAS SUMBER MATA AIR SAPTA TIRTA PABLENGAN SECARA BAKTERIOLOGIS. Karya Tulis Ilmiah thesis, Universitas Setia Budi Surakarta.

	Text INTISARI.pdf Download (178kB)
	Text BAB I.pdf Download (539kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (86kB) | Request a copy
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (14kB) | Request a copy
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (319kB) | Request a copy
	Text BAB V.pdf Download (2MB)

Abstract

Mata air adalah sumber air yang muncul dengan sendirinya ke permukaan dari dalam tanah karena sumber aliran airnya berasal dari air tanah yang mengalami tekanan. Mata air dapat berperan sebagai air bersih dan dapat diproses menjadi air minum. Air bersih yang hendak dikonsumsi harus bebas dari cemaran bakteri supaya tidak menimbulkan penyakit. Air yang dikonsumsi dari Sumber Mata Air Sapta Tirta Pablengan umumnya tidak dimasak, sehingga air yang dikonsumsi dari sumber mata air tersebut kemungkinan besar tercemar bakteri Coliform. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kualitas Sumber Mata Air Sapta Tirta Pablengan secara bakteriologis sesuai syarat kualitas air bersih dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor: 416/MEN.KES/PER/IX/1990. Tentang Syarat-syarat dan pengawasan Kualitas Air dalam Persyaratan Kualitas Air Besih. Pemeriksaan ini menggunakan metode Angka Lempeng Total (ALT), Most Probable Number (MPN) Colifom, Escherichia coli. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dari tiga sampel Sumber Mata Air Sapta Tirta Pablengan, pemeriksaan ALT Sampel Air bleng 4,1 x 102 koloni/ml sampel, Sampel Air Soda 1,9 x 103 koloni/ml sampel, dan Sampel Air Urus-urus 1,2 x 104 koloni/ml sampel. Pemeriksaan Most Probable Number (MPN) pada tiga sampel yang diteliti menunjukkan hasil pemeriksaan Total Colifom, Sampel Air Bleng 7,2/100 ml sampel, Sampel Air Soda 7,2/100 ml sampel, dan Sampel Air Urus-urus 36,3/100 ml sampel. Pemeriksaan Most Probable Number (MPN) pada tiga sampel yang diteliti menunjukkan hasil pemeriksaan Escherichia coli, Sampel Air Bleng 7,2/100 ml sampel, Sampel Air Soda 7,2/100 ml sampel, dan Sampel Air Urus-urus 36,3/100 ml sampel. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa kualitas sampel air yang diteliti memenuhi syarat Peraturan Menteri Kesehatan Nomor: 416//MEN.KES/PER/IX/1990 Tentang Syarat-syarat dan Pengawasan Kualitas Air dalam Persyaratan Kualitas Air Bersih. Kata Kunci : air bleng, air soda, air urus-urus, bakteriologis.

Item Type:	Thesis (Karya Tulis Ilmiah)
Uncontrolled Keywords:	air bleng, air soda, air urus-urus, bakteriologis.
Subjects:	R Medicine > R Medicine (General)
Divisions:	Fakultas Ilmu Kesehatan > Prodi D3 Analis Kesehatan
Depositing User:	magdalena kartika ningsih
Date Deposited:	21 Feb 2020 03:14
Last Modified:	21 Feb 2020 03:14
URI:	http://repo.setiabudi.ac.id/id/eprint/2612

Actions (login required)

View Item