Christy, Yosi Adriana (2020) AKTIVITAS PENYEMBUHAN LUKA BAKAR DERAJAT II DARI GEL EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava Linn.) PADA KELINCI New Zealand. Skripsi thesis, Fak Farmasi Universitas Setia Budi Surakarta.
![[img]](http://repo.setiabudi.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
BAB I.pdf Download (643kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (290kB) | Request a copy |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (296kB) | Request a copy |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (342kB) | Request a copy |
|
Text
BAB V-LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
|
Text
INTISARI.pdf Download (159kB) |
|
Text
PERNYATAAN PUBLIKASI.pdf Download (309kB) |
Abstract
Jambu biji (Psidium guajava Linn.) merupakan tanaman yang mengandung senyawa flavonoid, tanin, dan saponin yang berkhasiat mengobati luka bakar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak daun jambu biji dapat dibuat sediaan gel dengan mutu fisik yang baik. Untuk mengetahui konsentrasi gel ekstrak daun jambu biji yang optimal berdasarkan seri konsentrasi 2,5% ; 5% ; 7,5% terhadap penyembuhan luka bakar derajat II pada kelinci New Zealand. Luka bakar derajat II dibuat dengan solder listrik ujungnya dimodifikasi, ditempelkan pada punggung kelinci selama 2 detik. Uji aktivitas penyembuhan luka bakar derajat II menggunakan 5 kelompok, yaitu kontrol negatif (basis gel), kontrol positif (gel Bioskin®), gel ekstrak daun jambu biji konsentrasi 2,5% ; 5% ; 7,5%. Hasil aktivitas penyembuhan luka bakar dianalisis secara statistik. Mutu fisik gel diuji organoleptik, pH, daya sebar, daya lekat, viskositas, uji cycling test. Hasil penelitian menunjukkan gel ekstrak daun jambu biji dengan konsentrasi 2,5% ; 5% ; 7,5% memiliki mutu fisik yang baik dan memiliki efek penyembuhan luka bakar pada punggung kelinci dengan rata – rata persentase penyembuhan luka masing – masing sebesar 62,46% ; 70,74% ; 88,72%. Gel dengan konsentrasi ekstrak daun jambu biji 7,5% menunjukkan efek penyembuhan luka bakar yang optimal dan setara dengan kontrol positif. Kata kunci: Ekstrak daun jambu biji, gel, luka bakar derajat II
| Item Type: | Thesis (Skripsi) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Guava (Psidium guajava Linn.) is a plant which contains flavonoid compounds, tannins, and saponins to threat burn. This study aims to determine whether guava leaf extracts can be made with good physical quality gel preparations. To determine the concentration of guava leaf extract gel is optimal based a series concentration 2.5%; 5%; 7.5% on healing degree II burns rabbits in New Zealand. Second degree burns are made with an electric soldering iron whose tip was modified, then placed on the rabbit’s back for 2 second. Second degree burn healing activity test used 5 groups, namely negative control (base gel), positive control (Bioskin® gel), guava leaf extract gel concentration of 2.5%, 5%, 7.5%. The results of the burn healing activity were statistically analyzed. The physical quality of the gel was tested organoleptic, pH, spreadability, adhesion, viscosity, cycling test. The results showed the guava leaf extract gel with a concentration of 2.5%; 5%; 7.5% have good physical quality and have a healing effect burns on the back of rabbits with an average percentage of wound healing of 62.46%; 70,74%; 88.72%. Gel with a concentration of guava leaf extract 7.5% showed an optimal healing effect of burns which is equivalent to positive control. Keywords: Guava leaf extract, gel, degree II burns |
| Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
| Divisions: | Fakultas Farmasi > Prodi S1 Farmasi |
| Depositing User: | Mrs NOVI HANDAYANI |
| Date Deposited: | 29 Mar 2022 07:53 |
| Last Modified: | 29 Mar 2022 07:53 |
| URI: | http://repo.setiabudi.ac.id/id/eprint/4701 |
Actions (login required)
 |
View Item |
