Hardiyanti, Hardiyanti (2020) FAKTOR LINGKUNGAN FISIK TERHADAP KEBERADAAN ANGKA KUMAN UDARA DAN Staphylococcus aureus. Skripsi thesis, Universitas Setia Budi Surakarta.
Text
Cover - BAB 1 Pendahuluan.pdf Download (802kB) |
|
Text
BAB 2 Metode Penelitian.pdf Restricted to Registered users only Download (97kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3 Hasil dan Pembahasan.pdf Restricted to Registered users only Download (132kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4 Kesimpulan dan Saran - Daftar Pustaka.pdf Download (110kB) |
|
Text
Intisari dan Abstrak.pdf Download (114kB) |
|
Text
Form Pernyataan Publikasi(1).pdf Download (159kB) |
Abstract
Faktor lingkungan fisik merupakan segala sesuatu yang ada di sekitar yang dapat mempengaruhi manusia dalam melaksanakan tugas misalnya, suhu, kelembaban, pencahayaan dan kepadatan hunian. Staphylococcus aureus merupakan flora normal pada kulit, saluran pernafasan dan saluran pencernaan makanan pada manusia, serta ditemukan juga di udara dan lingkungan sekitar. Angka kuman udara tercemar di dalam ruangan juga dipengaruhi oleh keberadaan agen biotik seperti mikroorganisme bakteri, jamur dan virus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor lingkungan fisik terhadap keberadaan angka kuman udara dan Staphylococcus aureus. Metode penelitian ini menggunakan literature review jurnal yang diperoleh melalui database Google Scholar, Sinta, Crossref, Scopus menggunakan aplikasi Publish or Perish dengan desain yang digunakan yaitu studi literatur. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti terdahulu. Strategi pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi dimana peneliti melakukan penarikan kesimpulan dan meringkas literatur yang didapatkan dari hasil pencarian artikel jurnal internasional, artikel jurnal nasional terakreditasi, dan artikel jurnal selain yang disebutkan. Hasil penelusuran jurnal berdasarkan lokasi ditemukan Staphylococcus aureus dengan angka kuman serta faktor fisik melebihi standar. Faktor kelembaban tinggi, menyebabkan tingginya angka kuman udara dan keberadaan S. aureus melebihi standar baku. Staphylococcus aureus ditemukan lebih banyak di lingkungan pasar dan rumah sakit dari pada ruang industri. Kata Kunci : Staphylococcus aureus, angka kuman udara, faktor lingkungan fisik
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Staphylococcus aureus, angka kuman udara, faktor lingkungan fisik |
Subjects: | Q Science > QR Microbiology > QR355 Virology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Prodi D4 Analis Kesehatan |
Depositing User: | Mrs NOVI HANDAYANI |
Date Deposited: | 16 Jun 2022 07:21 |
Last Modified: | 16 Jun 2022 07:21 |
URI: | http://repo.setiabudi.ac.id/id/eprint/4899 |
Actions (login required)
View Item |