Elsoin, Lusiana Imelda (2021) PERBANDINGAN METODE FIKSASI DENGAN NEUTRAL BUFFER FORMALIN 10% SERTA ALKOHOL 70% TERHADAP GAMBARAN MIKROSKOPIS JARINGAN TERHADAP PEWARNAAN HEMATOKSILIN EOSIN. Skripsi thesis, Universitas Setia Budi Surakarta.
Text
INTISARI dan ABSTRAK.pdf Download (188kB) |
|
Text
Bab 1 (4).pdf Download (622kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (291kB) | Request a copy |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (391kB) | Request a copy |
|
Text
BAB IV (3).pdf Restricted to Registered users only Download (182kB) | Request a copy |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (495kB) |
|
Text
SKP_Lusiana Imelda Elsoin_13200926N.pdf Download (30kB) |
|
Text
Form Pernyataan Publikasi_Lusiana Imelda Elsoin_13200926N.pdf Download (56kB) |
Abstract
Histoteknik adalah suatu metode untuk membuat sajian histologi dari spesimen tertentu dan dianalisa, salah satu tahapan histoteknik adalah fiksasi. Fiksasi bertujuan untuk mempertahankan morfologi jaringan seperti kondisi awal tanpa perubahan bentuk. Penelitian ini menggunakan fiksasi NBF 10% dan alkohol 70%. NBF 10% merupakan fiksasi yang dapat mengawetkan jaringan dalam waktu lama, memiliki penetrasi baik ke jaringan. Alkohol 70% mudah diperoleh, penetrasi cepat, melarutkan lemak. Meskipun NBF 10% metode fiksasi yang sering digunakan untuk pemeriksaan histopatologi, namun alkohol 70% memiliki kelebihan dalam fiksasi jaringan. Oleh sebab itu perlu diketahui apakah ada perbedaan metode fiksasi antara NBF 10% dan Alkohol 70%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan metode dan cairan fiksasi mana yang lebih baik menggunakan NBF 10% dan alkohol 70% terhadap gambaran mikroskopis jaringan dengan pewarnaan HE. Penelitian ini dilakukan dengan metode studi pencarian literatur. Sumber literatur yang digunakan melalui Google Scholar, PubMed, SINTA. Data yang dikumpulkan dari jurnal, artikel dan laporan penelitian kemudian dianalisis. Berdasarkan studi literatur, diketahui hasil fiksasi jaringan terhadap gambaran mikroskopis dengan pewarnaan HE didapatkan bahwa fiksasi menggunakan NBF 10% hasilnya baik, sedangkan larutan Alkohol 70% kurang baik, hasil ini ditentukan dari bentuk, warna inti sel, sitoplasmas, dan warna preparat. Kesimpulan Fiksasi menggunakan larutan NBF 10% dengan pewarnaan HE lebih baik dibandingkan dengan Alkohol 70%. Kata kunci : BNF 10%, Alkohol 70%, Fiksasi, Hematoksilin Eosin Histotechnics is a method for making histological presentations of certain specimens and analyzed, one of the histotechnical stages is fixation. Fixation aims to maintain the morphology of the tissue as it was in the initial condition without changing shape. This study used NBF 10% fixation and Alcohol 70%. NBF 10% is a fixation that can preserve tissue for a long time, has good penetration into the tissue. Alcohol 70% is easy to obtain, fast penetration, dissolves fat. Although NBF 10% fixation method is often used for histopathological examination, alcohol 70% has advantages in tissue fixation. Therefore, it is necessary to know whether there is a difference in fixation method between NBF 10% and Alcohol 70%. The purpose of this study was to compare which method and fixation fluid is better using NBF 10% and Alcohol 70% on tissue microscopic images with HE staining. This research was conducted using a literature search study method.Literature sources used through Google Scholar, PubMed, SINTA. Data collected from journals, articles and research reports were then analyzed. Based on the literature study, it is known that the results of tissue fixation on microscopic images with HE staining showed that fixation using NBF 10% was good, while Alcohol 70% solution was not good, these results were determined from the shape, color of the cell nucleus, cytoplasms, and color of the preparations. Conclusion Fixation using NBF 10% solution with HE staining is better than alcohol 70%. Keywords: BNF 10%, Alcohol 70%, Fixation, Hematoxylin Eosin
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | BNF 10%, Alcohol 70%, Fixation, Hematoxylin Eosin BNF 10%, Alkohol 70%, Fiksasi, Hematoksilin Eosin |
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Prodi D4 Analis Kesehatan |
Depositing User: | Mrs NOVI HANDAYANI |
Date Deposited: | 27 Sep 2022 02:45 |
Last Modified: | 27 Sep 2022 02:45 |
URI: | http://repo.setiabudi.ac.id/id/eprint/5190 |
Actions (login required)
View Item |