PERBANDINGAN LARUTAN FIKSASI NETRAL BUFFER FORMALIN 10% DENGAN BOUIN TERHADAP GAMBARAN MIKROSKOPIS HEPAR DAN SEREBRUM AYAM DENGAN PERWARNAAN HEMATOXYLIN- EOSIN (HE)

Sitanggang, Robestri Natalia (2021) PERBANDINGAN LARUTAN FIKSASI NETRAL BUFFER FORMALIN 10% DENGAN BOUIN TERHADAP GAMBARAN MIKROSKOPIS HEPAR DAN SEREBRUM AYAM DENGAN PERWARNAAN HEMATOXYLIN- EOSIN (HE). Tesis thesis, Universitas Setia Budi Surakarta.

[img] Text
INTISARI ROBESTRII.pdf

Download (438kB)
[img] Text
BAB I ROBESTRI N.pdf

Download (972kB)
[img] Text
BAB II ROBESTRI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (459kB) | Request a copy
[img] Text
BAB III ROBESTRI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (182kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV ROBESTRI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
BAB V ROBESTRI.pdf
Restricted to Registered users only

Download (8kB) | Request a copy
[img] Text
Surat ket plagiasi.pdf

Download (30kB)
[img] Text
LAMPIRAN ROBESTRI.pdf

Download (1MB)
[img] Text
DAFPUS ROBESTRI.pdf

Download (133kB)

Abstract

Proses fiksasi merupakan tahap penting dalam pembuatan sediaan histopatologi. Fiksasi merupakan tahap penting untuk mencegah autolisis dan degradasi jaringan serta komponen jaringan, sehingga hasilnya nanti dapat diamati baik secara anatomis dan mikroskopis. Cairan Fiksasi yang sering digunakan dalam pemeriksaan histopaptologi rutin yaitu Neutral Buffer Formalin (NBF) 10% dan Bouin. Kedua larutan ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing- masing dalam penggunaannya.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hasil perbandingan larutan fiksasi Neutral Buffer Formalin 10% dengan Bouin terhadap gambaran mikroskopis hepar dan serebrum dengan pewarnaan hematoxylin eosin (HE). Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional dengan desain deskriptif kualitatif. Pengambilan sampel dilakukan pada hewan coba ayam. Sampel yang digunakan yaitu hepar dan serebrum yang difiksasi dengan NBF 10% dan Bouin selama 12 jam, diwarnai dengan Hematoxylin Eosin dan diamati secara mikroskopis. Kemudian, memberi penilaian dengan kategori baik, kurang baik, atau tidak baik berdasarkan indicator penilaian berdasarkan warna dan bentuk sel. Hasil dari penelitian ini menunjukkan gambaran mikroskopis pada jaringan hepar dan serebrum sebanyak 6 preparat yang difiksasi dengan cairan NBF 10% menunjukkan hasil yang baik. Sedangkan jaringan hepar dan serebrum yang difiksasi dengan cairan bouin sebanyak 6 preparat menunjukkan hasil yang kurang baik. Kata Kunci : NBF 10%, Bouin, Mikroskopis Hepar,Serebrum,HE

Item Type: Thesis (Tesis)
Uncontrolled Keywords: NBF 10%, Bouin, Mikroskopis Hepar,Serebrum,HE
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Prodi D4 Analis Kesehatan
Depositing User: Mrs NOVI HANDAYANI
Date Deposited: 27 Sep 2022 02:46
Last Modified: 27 Sep 2022 02:46
URI: http://repo.setiabudi.ac.id/id/eprint/5214

Actions (login required)

View Item View Item