FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI GEL FACIAL WASH EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP Staphylococcus aureus

Manisa, Wulan Soka (2022) FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI GEL FACIAL WASH EKSTRAK DAUN BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP Staphylococcus aureus. Skripsi thesis, Universitas Setia Budi Surakarta.

	Text Abstrak_Wulan Soka Manisa_24185502A.pdf Download (45kB)
	Text BAB I_Wulan Soka Manisa_24185502A.pdf Download (907kB)
	Text BAB II_Wulan Soka Manisa_24185502A.pdf Restricted to Registered users only Download (300kB) | Request a copy
	Text BAB III_Wulan Soka Manisa_24185502A.pdf Restricted to Registered users only Download (157kB) | Request a copy
	Text BAB IV_Wulan Soka Manisa_24185502A.pdf Restricted to Registered users only Download (454kB) | Request a copy
	Text BAB V_Wulan Soka Manisa_24185502A.pdf Restricted to Registered users only Download (39kB) | Request a copy
	Text Daftar Pustaka_Wulan Soka Manisa_24185502A.pdf Download (200kB)
	Text Lampiran_Wulan Soka Manisa_24185502A.pdf Download (2MB)
	Text Turnitin_Wulan Soka Manisa_24185502A.pdf Download (22kB)
	Text FormPernyataanPublikasi_Wulan Soka Manisa_24185502A.pdf Download (123kB)

Abstract

Masalah kulit yang sering timbul adalah jerawat. Bakteri penyebab jerawat salah satunya adalah Staphylococcus aureus. Tanaman yang diketahui memiliki aktivitas antibakteri terhadap S. aureus adalah Daun belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.). Daun belimbing wuluh diekstraksi diformulasikan dalam sediaan gel facial wash dengan variasi konsentrasi ekstrak daun belimbing wuluh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi ekstrak yang memiliki mutu fisik, stabilitas serta mampu menghambat bakteri Staphylococcus aureus secara efektif. Daun belimbing wuluh diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan etanol 96% dibuat sediaan gel facial wash dengan variasi konsentrasi ekstrak 5%, 7% dan 9%. Sediaan gel facial wash diuji organoleptis, pH, daya busa, homogenitas, viskositas dan dilanjutkan uji aktivitas antibakteri dengan metode cakram disk. Hasil data yang diperoleh dilanjutkan dengan uji analisis statistik menggunakan SPSS dengan uji One Way Anova. Berdasarkan hasil penelitian sediaan gel facial wash ekstrak daun belimbing wuluh sebagai bahan aktif antibakteri gel facial wash diperoleh F0, F1, F2 dan F3 memiliki mutu fisik dan stabilitas yang baik. Dari hasil daya hambat bakteri S. aureus pada F0 memiliki lebar daya hambat 7,25 mm, F1 sebesar 11,41 mm, F2 sebesar 15,75 mm dan F3 sebesar 18,16 mm. Dari hasil penelitian diketahui penambahan konsentrasi ekstrak berpengaruh terhadap daya hambat bakteri S. aureus. Dari semua formula F3 adalah formula yan memiliki muti fisik dan stabilitas yang baik serta mampu menghambat bakteri S. aureus paling efektif. Kata kunci: Staphylococcus aureus, Averrhoa bilimbi L, gel facial wash, antibakteri

Item Type:	Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords:	Staphylococcus aureus, Averrhoa bilimbi L, gel facial wash, antibakteri
Subjects:	R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions:	Fakultas Farmasi > Prodi S1 Farmasi
Depositing User:	Mrs NOVI HANDAYANI
Date Deposited:	10 Oct 2022 07:33
Last Modified:	10 Oct 2022 07:33
URI:	http://repo.setiabudi.ac.id/id/eprint/5389

Actions (login required)

View Item