UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SABUN MANDI CAIR EKSTRAK ETANOL KAYU SECANG (Caesalpinia sappan, L) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus epidermidis ATCC 12228

Ifaturrohmah, Risa Nur (2022) UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SABUN MANDI CAIR EKSTRAK ETANOL KAYU SECANG (Caesalpinia sappan, L) TERHADAP BAKTERI Staphylococcus epidermidis ATCC 12228. Skripsi thesis, Universitas Setia Budi Surakarta.

[img] Text
Intisari-Abstrak.pdf

Download (11kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (792kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (414kB) | Request a copy
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (81kB) | Request a copy
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (423kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6kB) | Request a copy
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf

Download (245kB)
[img] Text
Lampiran.pdf

Download (2MB)
[img] Text
Form pernyataan publikasi.pdf

Download (191kB)
[img] Text
Surat Keterangan Bebas Plagiasi.pdf

Download (22kB)

Abstract

Penyakit kulit merupakan penyakit infeksi yang disebabkan bakteri, salah satunya biang keringat yang disebabkan karena tersumbatnya saluran keringat oleh bakteri Staphylococcus epidermidis. Senyawa brazilin pada kayu secang mempunyai aktivitas antibakteri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui mutu fisik sabun cair dan daya hambat terhadap pertumbuhan Staphylococcus epidermidis ATCC 12228. Ekstrak diperoleh dari proses maserasi menggunakan etanol 96%. Sabun cair diformulasikan menggunakan variasi konsentrasi ekstrak 1%; 1,5%; dan 2%. Metode pembuatan sabun cair secara hot process menggunakan alat stirrer. Parameter uji sabun mandi cair meliputi uji organoleptis, viskositas, pH, alkali bebas, tinggi busa, iritasi terhadap kulit, uji stabilitas cycling test, dan uji daya hambat terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis ATCC 12228 dengan metode disc diffusion. Analisis hasil menggunakan SPSS dengan pengujian One Way ANOVA dan uji Post Hoc Tukey. Hasil penelitian menunjukkan formulasi sabun mandi cair ekstrak kayu secang memiliki mutu fisik dan stabilitas yang baik serta memiliki aktivitas antibakteri. Formula dengan konsentrasi ekstrak 2% menjadi formula terbaik dengan nilai pH 10,94, viskositas 7 dPas, kadar alkali bebas 0,1 %, dan tinggi busa 15 cm serta menghasilkan zona hambat sebesar 20,04 mm dengan kategori sangat kuat. Kata kunci : Ekstrak kayu secang, Sabun mandi cair, Staphylococcus epidermidis

Item Type: Thesis (Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Ekstrak kayu secang, Sabun mandi cair, Staphylococcus epidermidis
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi > Prodi S1 Farmasi
Depositing User: Mrs NOVI HANDAYANI
Date Deposited: 10 Oct 2022 07:32
Last Modified: 10 Oct 2022 07:32
URI: http://repo.setiabudi.ac.id/id/eprint/5345

Actions (login required)

View Item View Item